Pd.Pontren Gelar Pembinaan dan Sosialisasi Emis 4.0

Pd.Pontren Gelar Pembinaan dan Sosialisasi Emis 4.0

Magetan (Humas) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Magetan melalui seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) menyelenggarakan Sosialisasi EMIS 4.0 untuk TPQ di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Magetan, Rabu (27/9). Kegiatan ini diikuti sebanyak 56 orang yang terdiri dari Ketua DPC FKPQ dan pengurusnya serta operator Emis FKPQ Kecamatan se-Kabupaten Magetan.

Kepala Seksi PD Pontren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Magetan, Eliyanti Nurmalita mengatakan, Education Management Information System (EMIS) 4.0 merupakan sistem yang memuat data dan informasi tentang layanan pendidikan seperti perguruan tinggi keagamaan Islam, madrasah, lembaga pendidikan keagamaan, data siswa, data guru, data fasilitas pendidikan, permohonan bantuan, serta data lainnya yang dikumpulkan, dikelola, dan dianalisis secara terpusat.

Pada kesempatan ini, Eliyanti menegaskan kepada ustadz/ustadzah dan pengurus di TPQ untuk segera mengajukan ijin pendirian lembaga bagi yang belum punya dan perpanjangan bagi yang sudah habis operasionalnya. “Alhamdulillah, berdasarkan data terbaru per tanggal 25 Agustus 2023 terdapat 352 TPQ yang sudah e-job (Ijin Operasional) tersebar di seluruh Kecamatan Kabupaten Magetan. Dan berita acara Emis yang masuk dan sudah BAP sebanyak 52 per bulan Maret 2023 meningkat ke 90 per bulan juli 2023,” ujarnya. 

Karena terakhir update EMIS pada tanggal 30 Desember 2023, beliau juga mengintstruksikan kepada Ketua dan pengurus FKPQ untuk mengontrol operatornya dalam membuat akun EMIS dan mengisinya dengan data yang akurat.

Meskipun menemui beberapa kendala saat pembuatan akun atau penggunaan aplikasi ini. Ia mengatakan, "Saya berharap semua harus mengikuti perkembangan digital untuk maju ke depan dan menghasilkan hasil yang positif."

Lebih lanjut, Kami selaku kepanjangan tangan dari Kementerian Agama Republik Indonesia yang bertugas di Kabupaten Magetan sudah mensosialisasikan EMIS 4.0 dan berharap kegiatan ini nantinya dapat menjawab pertanyaan ataupun keraguan seluruh operator. Jika ada yang tidak hadir atau belum paham mulai dari pembuatan akun dan lain sebagainya silahkan ditanyakan karena kami siap membantu,” tutupnya. (hms.Rti/Nha)